RS Dr. OEN SOLO BARU sukses menyelenggarakan seminar online bertajuk “Praktik Kolaborasi Kesehatan Mental dalam Pelayanan Kesehatan” Batch 2 pada Sabtu, 5 Oktober 2024. Acara ini berlangsung dari pukul 08.00 hingga 13.00 dan bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan serta pemahaman tenaga kesehatan di berbagai fasilitas pelayanan, baik di rumah sakit maupun lembaga kesehatan lainnya. Seminar ini diharapkan mampu membantu peserta dalam melaksanakan peran dan fungsinya sebagai tenaga kesehatan dengan lebih efektif, khususnya dalam pelayanan kolaborasi kesehatan mental.
Seminar ini menarik minat hingga 600 peserta dari berbagai latar belakang profesi kesehatan, termasuk apoteker spesialis, dokter spesialis psikiatri, tenaga teknologi laboratorium medik, tenaga kesehatan masyarakat, dosen, psikologi klinis, dokter spesialis gizi klinik, dokter spesialis penyakit dalam, hingga mahasiswa. Keberagaman peserta mencerminkan tingginya kebutuhan akan pengetahuan lebih dalam mengenai kolaborasi antar profesi dalam menangani isu kesehatan mental di berbagai fasilitas pelayanan kesehatan.
Acara ini menghadirkan empat pembicara ahli yang memberikan wawasan mendalam mengenai kolaborasi interdisipliner dalam pelayanan kesehatan mental. Pembicara tersebut antara lain dr. Indah Puji Handayani, Sp.Kj., M.Gizi, dr. Debree Septiawan Sp.Kj, M.Kes, Yustinus Joko Dwi Nugroho, M.Psi., Psikolog, dan dr. Didik Prasetyo, Sp.PD-KGEH, M.Kes, FINASIM. Para pembicara menyampaikan materi yang relevan dengan tantangan dalam pelaksanaan kolaborasi kesehatan mental serta solusi dalam menghadapinya di fasilitas kesehatan.
Selama acara, proses berjalan lancar tanpa kendala teknis. Para peserta tidak hanya dapat memahami materi yang disampaikan dengan baik, tetapi juga lebih familiar dengan penggunaan Learning Management System (LMS) Pelataran Satu Sehat, yang menjadi platform utama dalam seminar ini. LMS ini memungkinkan peserta mengakses materi secara efektif dan efisien, sehingga seminar dapat berjalan maksimal.
Antusiasme peserta terlihat dari berbagai tanggapan positif yang disampaikan melalui fitur chat selama acara berlangsung. Beberapa peserta menyatakan bahwa seminar ini sangat menarik dan berguna untuk diterapkan dalam praktik pelayanan kesehatan sehari-hari. Salah satu peserta menulis, “Materi yang disampaikan sangat menarik, dan saya yakin dapat diterapkan di lapangan.”
Seminar ini merupakan langkah penting dalam mendorong tenaga kesehatan di Indonesia untuk lebih berkolaborasi dalam memberikan pelayanan kesehatan yang terintegrasi, khususnya dalam menangani kesehatan mental. Dengan meningkatnya pemahaman tenaga kesehatan mengenai pentingnya kolaborasi, diharapkan kualitas pelayanan kesehatan mental di berbagai fasilitas akan semakin baik, sehingga kesejahteraan pasien dapat lebih terjamin.